Untuk menghubungkan sisi religius dalam berpolitik
Ada 3 (tiga) program kerja akan dijalankan
Dai Amanat Indonesia memiliki visi dan misi kepentingan keumatan
Sudah memiliki program kerja jangka
pendek yang akan dijalankan
Jaringan para alumni Al-azhar, Ustadz dan Pesantren seluruh Indonesia
Sudah dilakukan kesepakatan komitmen pembentukan Dai Amanat Indonesia
Sudah dilakukan kesepakatan komitmen pembentukan Dai Amanat Indonesia
Sudah dilakukan kesepakatan komitmen pembentukan Dai Amanat Indonesia
Pada hari rabu
tanggal 27 september 2023 merupakan momentum yang luar biasa bagi sebagian
mahasiswa alumni Al-Azhar Kairo Mesir di Bandung. Pasalnya pada momen tersebut
telah hadir sosok besar dari pemerintahan Negara Republik Indonesia, yaitu DR.
(H.C). Zulkifli Hasan S.E., M.M. yang tiada lain sebagai sosok yang memimpin
menjadi Mentri Perdagangan Republik Indonesia pada saat ini. Beliaupun menjabat
sebagai ketua umum dari Partai Amanat Nasional (PAN).
Pada momentum
tersebut setelah agenda beliau dari menghadiri beberapa rentetan acara di Hotel
Horison Bandung, beliau kemudian menyempatkan untuk hadir serta bersilaturahmi
menyapa beberapa alumnus Al-Azhar Kairo Mesir yang pada saat itu sedang
mengadakan agenda acara yang bertajuk ”Madrasah Politik PAAM”. Agenda tersebut
dihadiri bersama para bakal calon anggota legislatif Partai Amanat Nasional dari
daerah Jawa Barat, yang notabenenya para bacaleg tersebut merupakan tokoh
sekaligus alumni dari Unversitas Islam tertua di dunia yaitu Al-Azhar.
Pada kesempatan
tersebut, beliau tidak terlalu banyak menyampaikan sambutannya. Namun pada inti
pertemuan singkat tersebut, terbersit dari harapan beliau berkaitan dari kiprah
alumni Al-Azhar Kairo agar bisa lebih mengepakan sayap dari kiprah para alumni
guna memperluas jangkauan mereka terkhusus di bidang dakwah. Beliaupun dalam
sela-sela pertemuan tersebut menyempatkan untuk mengenalkan salah satu produk
dari alumni Al-Azhar sekaligus merupakan bakal calon anggota legislatif dari
Partai Amanat Nasional, produk tersebut merupakan minuman kopi asli hasil dari racikan
caffe yang tiada lain merupakan kepunyaan dari salah satu alumnus Al-Azhar.
Adapun
berkaitan dengan harapan Bang Zul (sapaan akrab ; Zulkifli Hasan) terhadap dari
kiprah para alumnus Al-Azhar Kairo, poin-poin dari harapan beliau kemudian
disampaikan oleh DR. Najib selaku perwakilan dari Bang Zul. Dari poin-poin yang
disampaikan oleh beliau, setidaknya beliau sangat mengapresiasi terhadap
kiprah-kiprah para alumni Al-Azhar yang begitu aktif dalam bidang dakwah dan
yang lainnya. Maka salah satu bentuk apresiasi tersebut, beliau kemudian
mendukung di dalam pembentukan suatu wadah yang dapat menaungi serta mendukung
gerakan positif tersebut terkhusus di bidang dakwah.
Maka berangkat
dari hal itu, didirikanlah sebuah wadah organisasi yang berpusat pada kajian
dakwah wasthiyyah yang dipelopori oleh para Alumni Al-Azhar di Indonesia.
Organisasi tersebut kemudian dinamai dengan sebutan DAI yang merupakan
singkatan dari ”Dai Amanat Indonesia”. DAI sendiri mendapatkan respon positif
dari para ketua Partai Amanat Nasional salah satunya dari Bang Zul sendiri.
Maka pada pertemuan tersebut disampaikan oleh Dr. Najib bahwasanya ”Bapak
Zulkifli Hasan selaku ketua umum dari Partai Amanat Nasional sangat begitu
mengapresiasi akan kehadiran dari organisasi DAI tersebut”. Bahkan beliau
menambahkan serta menghimbau kepada segenap para pengurus dari DAI agar
sesegera mungkin mendeklarasikan terbentuknya organisasi DAI, terlebih
organisasi ini dianggap sebagai sayap dakwahnya Partai Amanat Nasional yang
sudah dilegalkan oleh PAN.
Dengan setelah
dideklarasikannya organisasi DAI tersebut, diharapkan kelak DAI akan memberikan
pengaruh lebih luas lagi bagi masyarakat Indonesia umumnya terlebih di dalam
memajukan di bidang dakwah yang bersifat moderat atau wasathiy.
Begitupun
keterbukaan Partai Amanat Nasional di dalam mendukung serta memajukan terhadap
keaktifan dari kegiatan yang akan dilaksanakan oleh DAI kelak dikemudian hari.
Demikian dari
pertemuan tersebut diharapkan mejadi titik awal yang cerah bagi
keterbentukannya organisasi DAI sebagai sayap dakwah dari Partai Amanat
Nasional yang tidak lepas dari kiprah serta dukungan para Alumnus Universitas
Al-Azhar Kairo Mesir di Indonesia.
Dengan silaturahmi tim Dai Amanat Indonesia berkomitmen dengan beberapa tokoh agama dan masyarakat, menghasilkan beberapa point penting dalam menjalankan program-program Dai Amanat Indonesia,